Kegiatan dengan tema anjangsana ke sekolah terpilih menjadi bagian dari ruang gerak prodi PBSI FKIP UNIVET BANTARA dalam mengenalkan program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Kegiatan yang dimulai dengan kunjungan ke SMA dan SMK kali ini bertujuan untuk menjalin Kerjasama intensif untuk memberikan peluang lulusan dari sekolah terkait bisa melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi, salah satunya dengan masuk ke jurusan PBSI FKIP UNIVET BANTARA Sukoharjo. Hal tersebut sejalan denga apa yang disampaikan kaprodi PBSI Drs, Suparmin, M.Hum. beliau menyampaikan dalam kesempatan itu bahwa sampai beberapa tahun ke depan guru Bahasa Indonesia masih banyak dibutuhkan. Kemunculan instansi Pendidikan swasta menjadi salah satu faktor utama kenapa guru Bahasa Indonesia masih banyak dibutuhkan hingga saat ini.
Alasan PBSI memilih SMA N 1 Wonogiri, SMK Pancasila 6 Jatisrono dan SMA N 3 Wonogiri menjadi bagian dalam sosialisasi ini karena dari tahun ke tahun lulusan dari sekolah tersebut banyak diserap menjadi mahasiswa PBSI. Selain itu, yang membanggakan adalah Sebagian besar dari mereka setelah lulus langsung diserap menjadi tenaga pendidik di beberapa sekolah baik di sekolah negeri maupun swasta. Pertemuan itu juga disambut pihak sekolah yang diwakili oleh Wakasek Kesiswaan diantaranya SMK N 1 Wonogiri, Gimo, M.Pd, SMA N 3 Wonogiri, Edi, M.Pd, dan SMK Pancasila 6 Jatisrono, Nartono,S.Pd. Sebagai sarana untuk mempermudah siswa dalam memilih jurusan yang diinginkan yaitu menjadi calon guru Bahasa Indonesia.
Kunjungan PBSI dilaksanakan pada Selasa, 21 Juni 2022 yang dimulai dari pagi hingga sore itu berkesempatan bertemu dengan siswa-siswi kelas 12 SMA/SMK terkait yang sedang dalam proses acara pemberkasan di sekolah. Maka, kagiatan tersebut menjadi moment yang tepat dalam mengiformasikan prodi PBSI FKIP UNIVET BANTARA. Pihak sekolah sangat mengapresiasi kegiatan positif tersebut walaupun diadakan secara singkat dan estafet dari sekolah satu ke sekolah berikutnya tetapi tidak menyurutkan siswa-siswi sekolah tersebut untuk menggali informasi tentangn prodi PBSI.
Hal yang menarik lainnya peristiwa anjangsana tersebut dilakukan dan didukung oleh dosen dan mahasiswa PBSI secara langsung dengan sekaligus memberikan sekilas pengetahuan tentang ilmu Bahasa khususnya Bahasa Indonesia ke CAMARU. Seusai kegiatan selesai dosen PBSI dan Wakasek mengadakan diskusi untuk diteruskan dengan pengadaan MOU dalam waktu dekat ini. ( Kontributor: Pardyatmoko)